[1013]. Maksudnya: bahaya kelaparan. Pernah kaum musyrikin
itu mengalami kelaparan, karena tidak datangnya
bahan makanan dari Yaman, ke Mekah, sedang Mekah
dengan sekitarnyapun dalam keadaan paceklik, hingga
amat melaratlah mereka di waktu itu.
[1014]. Yang dimaksud dengan thughyaan (keterlaluan)
dalam ayat ini ialah kekafiran yang sangat,
kesombongan dan permusuhan terhadap Nabi Muhammad
s.a.w. dan kaum muslimin yang kesemuanya telah
melampaui batas perikemanusiaan.
|